Budidaya Buah Tin Organik

Budidaya Buah Tin Organik

Yang terlintas saat mendengar buah tin bagi muslim akan langsung teringat dalam sebuah surat dalam Al Qur'an yaitu surat At Tin, Budidaya Buah Tin Organik

Pembahasan dalam membudidayakan pohon tin dan rasa buah tin pada bentuk manisan tadi anggun bercampur relatif sedikit masam, sebagai akibatnya nuansa yg disebabkan relatif segar.

Sebelum lebih jauh kita uraiakan mengenai teknik budidaya buah tin yg nisbi gampang & cocok jua dibudidayakan pada cuaca atau iklim jawa barat. Mari kita mengenal terlebih dahulu secara histori buah tin tadi.

Mengenal Buah Tin

Buah tin merupakan homogen tanaman  produsen buah-buahan yg dapat dimakan yang asal menurut Asia Barat. Buahnya bernama sama. Nama TIN berasal dari bahasa Arab, yang mempunyai nama lain "Ara" (buah ara/pohon ara) kalau di bahasa Inggris di artikan fig, dan masih kerabat pohon beringin dari berdasarkan genus yang sama, yaitu Ficus.

Tumbuh di daerah Asia Barat, mulai berdasarkan pantai Balkan hingga Afganistan. Sekarang dibudidayakan jua di Australia, Cile, Argentina, serta Amerika Serikat.
Memiliki pohon, besar & bisa tumbuh sampai 10 m menggunakan btg lunak berwarna abu-abu. Daunnya cukup besar  & berlekuk dalam, 3 atau 5 cuping.

Bunga tin tidak tampak lantaran terlindung oleh dasar bunga yg menutup sebagai akibatnya dikira buah. Penyerbukan dilakukan oleh sejenis tawon spesifik, sama seperti serangga yg menyerbuki jenis-jenis Ficuslainnya.

Yang diklaim buah sebetulnya merupakan dasar bunga yang membangun bulatan. Tipe ini khas buat seluruh anggota suku ara-araan ( Moraceae). Buahnya berukuran panjang 3 sampai lima cm, berwarna hijau. Beberapa kultivar berubah rona menjadi ungu jika masak sedangkan getah yg dikeluarkan pohon ini bisa mengiritasi kulit.

Manfaat Buah Tin

Buah tin dapat dimakan segar, dikeringkan atau dibuat selai. Buah yg dipetik segera dimanfaatkan karena tidak dapat disimpan usang (mudah rusak) di Bengali buah tin diolah menjadi sayuran pohon tin sedangkan manfaat buah tin secara medis diantaranya :

Manfaat buah tin buat diet

Ini terdapat dalam seratnya yang membantu memperlancar metabolisme tubuh & pencernaan. Pada kandungan 100 gram buah tin, hanya terkandung 74 kalori, sangat tepat buat Anda yang sedang diet. Manfaat lain yang mampu didapat dari buah tin adalah kandungan mineral, vitamin dan pigmennnya yg baik buat mencerahkan dan melembabkan kulit.

Pencegah kanker dan perkara pencernaan

Zat pektin yang hanya dihasilkan dalam buah-buhan eksklusif, nyatanya terdapat dalam kandungan buah tin. Kandungan pektin yang terdapat dalam manfaat buah tin jua berdampak baik bagi pencernaan, terutama usus akbar dan usus kecil. Bagi sebagian masyarakat timur tengah, buah tin ini juga dipakai menjadi obat pencahar tradisional, lantaran kandungan serat yg berlimpah pada buah tin.

Selain manfaat pencernaan usus tersebut, buah tin juga dapat mencegah beberapa kanker dalam bagian perut eksklusif, yaitu kanker usus. Satu biji buah tin segar, relatif mengandung beberapa kadar vitamin yang mengandung zat anti oksidan seperti vitamin-A, E, dan K. Keseluruhan senyawa fitokimia pada buah tin dapat membantu menghilangkan bahaya radikal bebas dari tubuh insan & menggunakan demikian melindungi kita menurut kanker, diabetes, penyakit degeneratif lainnya, & bahkan infeksi organ pada tubuh.

Banyak kandungan gizi & vitamin yang bermanfaat

Buah tin yg dikonsumsi menggunakan cara dikeringkan terlebih dahulu, merupakan sumber vitamin & mineral baik buat tubuh. Contohnya, 100 g buah tin kering mengandung 680 mg potasium, 162 mg kalsium, dan dua,03 mg zat besi. Kalium merupakan bahan yang sangat penting untuk sel dan cairan tubuh berguna mengendalikan detak jantung dan tensi darah. Nah, sedangkan zat tembaga & besi diharapkan pada produksi sel darah merah tubuh.

Sebagai ramuan obat seksualitas semenjak dulu

Selama berabad-abad yg kemudian, khususnya masyarakat Arab, buah tin telah direkomendasikan sebagai obat tradisional buat memperbaiki kasus seksualitas, misalnya kemandulan, daya tahan seks yg lemah, atau bahkan disfungsi birahi.

Hal ini juga sebagai bagian berdasarkan budaya dan mitologi bangsa Timur Tengah, terlebih pada manfaat buah tin ini mengakibatkan buah tin menjadi obat kesuburuan dan kejantanan laki-laki kandungan jumlah yg besar , terutama vitamin & mineral yg baik buat tubuh, sangat berdampak bagi bagi stamina & tenaga tambahan.

Bangsa Arab meracik buah tin dengan merendam 3-4 buah tersebut dalam susu selama semalam. Lalu diminum pada saat petang esok hari, buat mendapat stamina & energi pada malam harinya.

Budidaya Buah Tin

Budidaya buah naga mudah-mudah susah, dari pengalaman penulis, terdapat beberapa syarat yg perlu diperhatikan oleh terutama para farmer pemula.

Pencahayaan sinar matahari yg relatif

Sinar surya merupakan keliru satu faktor yang sangat memilih dalam tumbuh kembang yg baik dari pohon tin. Budidaya pohon tin dengan sehingga syarat kemarau di animo kemarau juga basah pada demam isu hujan tidak menjadi kasus dalam tumbuh kembang pohon tin.

Secara alamiah pohon tin membutuhkan penyinaran yg relatif agar proses pembentukan kuliner buat kebutuhan nutrisi tanaman tercukupi dengan baik, Sebetulnya tanaman  buah tin tidak terlalu sulit dengan kebutuhan tanah sebagai media tanam & tumbuh kembangnya.

Oleh karena itu, jenis & tektur tanah yg diperlukan nisbi sanggup dipakai semua jenis tanah asalkan tidak berlebihan kandungan airnya (mis : lumpur). Dengan kebutuhan tadi maka para farmer pemula tidak perlu bingung pada menentukan tanah sebagai media tanam bagi tumbuhan pohon tin.

Pupuk yg sempurna yang diterapkan dalam pohon tin sangat menentukan dalam seberapa cepat pohon tin berkembang & berbuah. Dikarenakan budidaya yang diterapkan penulis bersifat organik maka pupuk yg dipakai hanya pupuk sangkar & tanpa pupuk sintetis protesis pabrik. Selain mudah buat didapat, pupuk sangkar sangat ramah lingkungan dan memberikan tingkat perkembangan tanaman yang sangat baik dan kualitas buah yang memuaskan.

Sebagai catatan lantaran pupuk sangkar bersifat masam, teruntuk dalam pohon tin, relatif diaplikasikan secukupnya saja, dikarenakan bila terlalu hiperbola bisa mematikan akar pohon tin. (terutama tanaman  baru, output cangkok)

Setelah kita mengenal sekilas kebutuhan apa yg diharapkan oleh pohon tin demi kelangsungan tumbuh kembangnya, dalam kesempatan kali ini kita akan coba uraikan beberapa teknis budidaya buah tin dengan cara menanam pohon tin cukup mudah.

Dengan membeli bibitan yang sudah banyak tersedia baik secara offline maupun online, para farmer pemula bisa menggunakan mudah buat memperolehnya dengan proses pembiakannya, bisa dilakukan dengan teknik cangkok kupas atau tanpa kupas, pada beberapa testimoni farmer pro pembiakan pohon tin dapat dilakukan dengan teknik stek.

Adapun dengan lahan yg cukup terbatas para farmer dapat menanam pohon tin dalam sebuah pot ukuran akbar. Adapun perlengkapan yg perlu dipersiapkan sang para farmer diantaranya :
Tanah yg digunakan oleh penulis dalam kesempatan kali ini merupakan jenis tanah merah gembur yang biasa digunakan dalam lahan pertanian sayuran (mis : tanah merah Garut).

Perlu diingat pohon tin tidaklah sulit sehingga bisa diadaptasi menggunakan tanah yg dimiliki para petani sedangkan pot berukuran maksimum yg masih ada di toko perabot rumah tangga menggunakan diamater kurang lebih 50 cm.

Pot ini dirasakan relatif buat pertumbuhan awal bagi pohon tin, apabila memiliki lahan yang cukup luas sesudah pohon tin dewasa bisa dipindahkan dalam lahan tanam yg lebih luas (mis : permukaan tanah).

Dikarenakan ketersedian pupuk kandang yg penulis miliki dari kotoran burung puyuh (Baca Artikel : Budidaya Puyuh) dari hasil budidaya sendiri, maka menurut output percobaan dan pengalaman, pupuk kandang inilah ( Alhamdulillah) yg dirasakan paling cocok buat pohon tin.

Kotoran burung puyuh bisa ditaburkan langsung tanpa proses apapun sebelumnya, pada atas tanah media tanam pohon tin, sifat panas alami yg ditimbulkan menguntungkan dalam mencegah rerumputan yg bisa mengganggu buat tumbuh pada atas tanah media tanam pohon tin.

Selain itu kotoran puyuh yg pribadi ditabur di atas tanah media tanam pohon tin relatif awet (tahan lama  ) dari proses dekomposisi (penguraian) sang organisme yang ada dalam tanah media tanam pohon tin.

Benih pohon tin yang akan ditanam pada media tanam dipastikan mempunyai akar yang cukup dengan diameter batang benih tin sebetulnya tidak berpengaruh terhadap tumbuh kembang pohon tin itu sendiri hanya saja berpengaruh dalam waktu pembesaran pohon & berbuahnya pohon tin.

Membeli bibit buah tin, diameter batang tin 2 cm dan terlihat menjadi btg yang sukup tua (rona cokelat tua) relatif baik buat tumbuh berkembang menjadi pohon tin yg sehat & berbuah dengan segera.

Tips Budidaya Buah Tin

Berdasarkan pengalaman budidaya pohon buah tin secara alami (organik) dari awal masa tanam sampai berbuah membutuhkan saat kira-kira 6 bulan s.D 1 tahun (kondisi & ketentuan berlaku). Masa berbuah pohon tin merupakan hampir sepanjang tahun dan hal ini sangat dipengaruhi sang nutrisi yg didapatkan oleh pon tin.

Untuk menerima kualitas pohon tin yg baik secara alami (organik) masih ada beberapa tips yang mungkin bisa diterapkan sang para farmer bedasarkan pengalaman penulis selama sekitar 2 tahun dalam budidaya pohon tin.

Pencahayaan matahari yang cukup

Karena sistem tanam dan kebun yg dimiliki sang penulis adalah #rooftopgardenmaka dirasakan bahwa budidaya pohon tin ( Alhamdulillah) dirasakan sangat optimal. Cahaya mentari yg dihasilkan sang pohon tin secara pribadi tanpa penghalang dengan durasi yg panjang, sebagai akibatnya sangat berpengaruh pada proses tumbuh kembang pohon tin sangat cepat & aporisma.

Penyiraman yg dilakukan hampir setiap hari, apalagi dimusim kering. Meskipun pohon tin relatif tahan dengan kondisi kurang air, akan tetapi perhatian yg maksimal  dalam tumbuhan yang kita miliki bisa berimbas balik  pada pemilik saat tiba masa berbuah & masa panen.

Pengalaman Budidaya Buah Tin

Perhatian yg relatif terhadap pohon buah tin yg kita miliki berimbas dalam kualitas baik itu pertumbuhan pohon maupun kualitas buah yg didapatkan. Berikut tampilkan beberapa dokumentasi hasil budi daya pohon tin.

Pertumbuhan pohon tin yang cenderung mempunyai cabang yg banyak mengeluarkan bakal buah tin. bakal buah tin tumbuh berdasarkan awal seperti biji korek hingga menggunakan matang hampir sebanyak bola ping pong. Masa perkembangan buah tin sampai sebagai matang sekitar dua pekan.

Setelah sekitar dua pekan para farmer dapat menikmati buah tin segar dan matang maksimal  berdasarkan hasil budidaya. Buah tin menggunakan matang maksimal  salah  satu indikatornya merupakan perubahan warna berdasarkan hijau menjadi kuning atau ungu disesuaikan dengan jenis pohon tin yg dibudidayakan.

Untuk mengembangbiakan pohon buah tin relatif dan relatif mudah,Bagi petani pemula yg dipusingkan menggunakan teknik cangkok menggunakan sayatan dan boleh jadi sering kali mengalami kegagalan, pada pohon buah tin banyak sekali hambatan tadi dapat dilalui.

Cukup menggunakan media tanah atau sekam & gelas plastik (air mineral) tanpa dengan cara menyayat batang pohon tin, proses cangkok dapat dilakukan. Berdasarkan pengalaman penulis proses cangkok pada pohon buah tin bisa berlangsung 3/4 pekan sampai cangkokan sahih-sahih siap dilepas menurut pohon indukan.