 |
| Cara Menanam Pisang Kepok Yang Benar |
Untuk menemukan pisnag kepok memang tidak sulit, anda mampu menemukannya dipasar tradisional hingga pasar moderen. Tentunya harganya relatif lebih mahal dibandingkan menggunakan jenis pisang yang lainnya. Selain karena permintaan yang tinggi harga pismag kepok pula ditentukan sang sedikit sulitnya pisang ini buat dibudidayakan. Sebab pisang kepok dinilai lebih rentan diserang hama & penyakit.
Supaya budidaya pisang kepok bisa berhasil sangat di perlukan keahlian khusus dalam membangun produktifitas yang tinggi sebagaimana cara budidaya belimbing madu. Oleh sebab itu, menggunakan memanfaatkan peluang dan potensi usaha seperti jua cara budidaya pepaya jingga berikut selengkapnya.
Penentuan Lokasi Penanaman Pisang Kepok
Setiap tanaman mempunyai karateristik dan daerah asal aslu dimana ia dapat tumbuh dengan fertile & optimal sebagaimana cara budidaya pepaya california. Pisang kepok pada saat awal menanamnya dipekarangan atau di kebun maka kita harus terlebih dahulu mengetahui lokasi atau lahan yang cocok bagi pisang kepokTanpa hal itu, maka tentunya akan berimbas dalam pertumbuhan tumbuhan serta produktifitas serta kualitas panen. Untuk itu, sebelum menanam maka anda harus sahih-benar memperhatikan hal berikut :
Iklim lingkungan merupaka hal yang terpenting dalam persyaratan tumbuh tanaman. Pada iklim yang cocok pisang kepok akan bisa tumbih baik & mengjasilkan buah yang berkualitas serta melimpah. Pisang kepok dapat tumbuh baik di daerah basah atau kering karena secara fisiologi struktur batang tumbuhan ini memiliki kandungan air yang melimpah. Namun perlu di garis bawahi adalah dalam kondisi yang terlampau kering maka buah tanaman tidak akan mampu menyesuaikan dengan output yang di inginkan.
Kondisi yang paling ideal sebagai lokasi tanam bagi pisang kepok merupakan wilayah hang beriklim tropis menggunakan syarat basah & lembab. Tetapi, perhatikan juga kondisi angin, sebab jika ditanam didaerah yang berangin terlalu akbar. Maka resiko pohon rebah dan daun sebagai rusak sebagai lebih akbar. Sebab pohon pisang hanya mempunyai akar serabut sehingga sangat rentan roboh bila terkena angin akbar.
Sama menggunakan tanaman jenis lainnya pisang kepok tentunya pula mendambakan tanah yang subur dan gembur. Tanaman pisang banyak menyerap unsur hara dalam tanah dan penambahan kapur karena tanaman ini menyukai tanah yang berunsur kapur agar tanaman ini tumbuh dengan baik, Tanaman pisang bisa ditanam pada ketinggian loka 1000 sampai 2000 mdpl. Selain itu, jangan tanam pisang kepok dalam huma yang mudah mengalami erosi lantaran nantinya akan mengacaukan output panen dan pastinya mampu menciptakan anda mengalami kerugian apalagi bila curah hujan terlampau tinggi.
Pembibitan dan Pemilihan Bibit Pisang Kepok
Pembibitan pisang kepok umunya dilakukan menggunakan metode perbanyakan vegetatif pada cara merawat pisang, yakni menggunakan mengambil anakan berdasarkan pohon indukan. Untuk menerima bibit yang baik pastinya anda harus mempunyai kriteria bibit sebagai berikut :- Pilih bibit anakan berdasarkan pohon indukan yang berkualitas baik.
- Pilih anakan berdasarkan pohon yang menghasilkan buah yang akbar.
- Tinggi anakan harus sudah mencapai 1-1,lima meter.
- Pilih anakan denga daun muda yang masih menggulung seperti tombak.
- Pilih bibit anakan yang sudah mempunyai bonggol yang ukuran besar , karena kemungkinan tumbuhnya lebih akbar lantaran memiliki cadangan makanan yang banyak.
Pengolahan Lahan Tanaman Buah Pisang Kepok
Tahapan selanjutnya merupakan melakukan pengolahan huma tanam misalnya pada cara budidaya jintan hitam. Untuk melakukannya anda mampu mengikuti beberapa langkah berikut ini :- Buat lubang tanam dengan menggunakan garpu dengan berukuran 50×50 dan kedalaman 50 centimeter.
- Setelah itu, kemudian isikan pupuk sangkar sebanyak lima kg buat setiap lubang tanam.
- Jarak antar lubang tanam atau jeda pertanaman dibentuk sepanjang tiga×tiga meter.
- Kemudian sesudah itu, biarkan lubang tanam hingga Selama satu minggu.
- Baru setelahnya bisa ditanami.
Penanaman Pisang Kepok ke Lahan Tanam
Setelah bibit siap maka tahapan selanjutnya dapat dilakukan penanaman sebagaimana cara budidaya pisang madu. Tidak terdapat cara spesifik buat melakukan penanaman, anda mampu melakukan sebagaimana cara berikut :- Buang beberapa daun bibit buat mengurangi penguapan.
- Buang daun yang telah mengembang penuh & sisakan daun yang masih kuncup.
- Kemudian pribadi tanam bibit kedalam lubang tanam.
- Kembalin ke lubang tanam hingga rata dan padatkan.
- Jika perlu, berikan ajir untuk menopang bibit supaya tidak roboh.
- Untuk tahapan selanjutnya anda harus melakukan perawatan dan pemeliharaan agar output panen dapat optimal.
Perawatan & Pemeliharaan Dengan Cara Agar Pohon Pisang Cepat Berbuah
Untuk perawatan & pemeliharaan pada tamanan pisnag kepok terbilang tidak terlalu intensif sebagaimana cara menanam mangga apel pada pot. Pemerliharaan dan perawatan sendiri meliputi beberapa hal berikut :Pemupukan ideal dilakukan sebanyak dua kali dalam setahun. Tanaman pisang membutuhkam kalium dalam jumlah yang akbar. 1 hektar tanaman buah pisang kepok mkebutuhan pupuknya antara 2kwintal pupuk urea, 130 kg pupuk super fospat, 550 kg KCL & 250 Kg kapur. Pemupukan dilakukan menggunakan cara menaruh pupuk pada wilayah perakatran tanaman . Pemupukan awal usahakan dilakukan pada ketika 6 bulan setelah tanam.
Tanaman pisang terbilang bisa tumbuh menggunakan cepat. Ketikan tumbuhan telah mencapai usia dewasa maka beliau bisa membuat anakan pada jumlah yang banyak. Agar terjaga pemenuhan penyerapan nutrisi serta pertumbuhan dan kualitas buah yang ideal maka dalam satu rumpun hanya dipeliharan tiga-4 anakan dan di pilih yang besar dan berkwalitas kemudian lainya harus dibuang.
Penyiangan dilakukan buat menyingkirkan gulma penganggu pada tanaman. Lakukan penyiangan secara rutin, buat menjaga pertumbuha pisang kepok optimal. Singkirkan rumput yang tumbuh disekitar tanaman . Penyiangan ini pula sekaligus sebagai upaya penggemburan tanah. Sehingga akan memaksimalkan pertumbuhan dan perkembangan akar.
Pembungkusan Buah dan Pemotongan Jantung Pisang
Saat tumbuhan mulai menghasilkam buah, maka jantung pisang yang berjaran 25 centimeter harus dipotong. Setelah itu, buah dibungkus menggunakan plastik . Pembungkusan ini berfungsi untuk mengindarkan buah menurut serangan hama dan panyakit. Buah pisnag kepok yang dibungkus jua mempunyai kualitas dan harga yang lebih tinggi dibanding buah yang tidak di kemasan. Berikan plastik lubang kurang lebih 0,5-0,6 cm buat mengeluarkan air berdasarkan plastik dan penguapan bagi buah.
Pengendalian Penyakit Tanaman
Penyakit tanaman yang sering menyerang budidaya pisang, antara lain :- Layu, bagian yang diserang merupakan akar tanaman, disebabkan oleh bakteri Bacillus yang kemudian layu dan mangkat . Pengendaliannya yaitu dengan membakar tumbuhan yang sakit.
- Daun Pucuk, bagian yang diserang adalah pucuk daun tanaman , ditimbulkan sang virus dengan mediator kutu daun. Gejalanya daun pucuk tumbuh lurus secara berkelompok, pengendaliannya dengan membakar tanaman yang terkena virus ini.
- Bintik Daun, ditimbulkan sang fungi Cercospora Musae, bagian yang diserang adalah daunnya dengan karakteristik-karakteristik bintik agak coklat dalam daun yang terus meluas. Pengendalian penyakit ini bisa dilakukan dengan penyemprotan fungisida.
- Penyakit Darah, menyerang jaringan tanaman bagian pada yang ditandai dengan warna kemerahan dalam jaringan, penyebabnya adalah bakteri Xanthomonas Celebensis. Pengendaliannya dengan membakar tumbuhan tersebut.
Berapa Lama Pisang Kepok Berbuah Untuk Mendapatkan Panen Yang Baik
Panen bisa dilakukan sejak hari sejak tanamn pisang kepok pada tanam seperti cara menanam jambu bol dari biji. Panen sendiri merupakan waktu yang pada tunggu-tunggu. Dalam satu btg pisang hanya akan menghasilkan satu tandan buah. Untuk kriteria panen sendiro dapat ditinjau berdasarkan ukuran buah yang telah aporisma. Selai itu juga anda bisa menlihatnya menurut daun tumbuhan yang telah mulai mengering, maka dalam ketika itu tanaman telah mampu dipanen.
Cara Melakukan Panen
Gunakan pisau yang tajam buat memotong batang buah pisang, batang yang diambil kurang lebih 30 centimeter menurut pangkal paling atas kemudian disimpan menggunakan posisi terbalik supaya getah bekas potongan menetes ke bawah & tidak mengotori buah.Posisi terbalik seperti ini pula bertujuan agar buah pisang terhindar dari luka dampak tabrakan buah menggunakan tanah. Selanjutnya, btg tumbuhan pisang dipotong, sisakan umbi hingga batang sekitar 1 meter buat budidaya pisang periode berikutnya.
Memperkirakan Umur Panen
Tanaman pisang yang berusia 1 tahun sudah mulai bisa belajar berbuah. Tetapi buat bisa dipanen, bentuk buah dan umur wajib diperhatikan. Salah satu karakteristik tanaman pisang siap dipanen merupakan daunnya mulai mengering dan umur tanaman antara 80 hingga 100 hari menggunakan bentuk siku buah masih terlihat sampai hampir bulat.Sebelum dipanen, terdapat baiknya pertimbangkan jua berapa usang saat yang diperlukan buat pengangkutan buah menurut lahan ke penjual supaya buah tidak cepat membusuk. Setidaknya buah pisang mampu disimpan 10 hari selesainya hingga pada tangan konsumen.
Periode Panen dan Perkiraan Produksi
Untuk budidaya pisang dengan lahan yang cukup luas, panen dapat dilakukan tiga hingga 10 hari sekali. Hal ini tergantung bagaimana pengaturan jumlah tanaman pisang yang produktif. Perkiraan hasil produksi pisang pada Indonesia, bersumber berdasarkan perkebunan mini menggunakan luas lahan 10 – 30 ha dan menurut perkebunan besar dengan luas huma lebih berdasarkan 30 ha sedikitnya mencapai 46 ton/ ha pertahun.Sedangkan di pusat pisang dunia output produksinya mencapai 28 ton/ ha pertahun, itupun adalah perkebunan dengan skala rumah tangga.
Komentar
Posting Komentar